BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Sabtu, 26 Februari 2011

Materi TIK Kelas 7 : virus email dan hoax

Virus E-mail



Jenis infeksi lainnya dalam dunia virus komputer adalah virus e-mail. Salah satu contoh adalah virus Melissa yang pada tahun 1999 begitu spektakuler. Melissa menyebar melalui dokumen Microsoft Word yang dikirim melalui e-mail dan ia bekerja seperti ini: seseorang membuat virus sebagai dokumen Word yang kemudian di-upload ke newsgroup internet. Siapa pun yang mendownload dan membuat dokumen tersebut akan mengaktifkan virus, yang kemudian mengirim dokumen dalam bentuk e-mail kepada 50 orang pertama yang terdapat pada buku alamat orang tersebut.
Penerima tidak akan merasa curiga dan akan membuka dokumen tersebut karena virus mencantumkan nama pengirim. Pada komputer penerima, virus tersebut akan membuat kembali 50 e-mail baru. Hasilnya, virus Melissa dapat menyebar dalam waktu yang sangat singkat. Seperti telah disebutkan sebelumnya, virus ini memaksa sejumlah perusahaan besar menutup sistem e-mail mereka.
Virus Melissa memanfaatkan bahasa pemrograman pada Microsoft Word yang disebut VBA atau Visual Basic for application. VBA dapat diprogram untuk melakukan hal-hal, seperti mengubah file dan mengirim e-mail. Di samping itu, ia juga memiliki fitur yang berguna (tetapi berbahaya), yaitu auto-execute. Programmer dapat memasukkan program ke dokumen yang secara otomatis dijalankan pada saat dokumen dibuka.
Melissa diprogram dengan cara yang sama. Siapa pun yang membuka dokumen yang terinfeksi oleh Melissa akan langsung mengaktifkan virus tersebut. Ia kemudian akan mengirim 50 e-mail dan menginfeksi file Normal.Dot. sehingga setiap file yang dibuat akan mengandung virus.
Aplikasi Microsoft memiliki fitur yang disebut Macro Virus Protection untuk mencegah hal semacam itu. Dengan mengaktifkan fitur ini (secara default adalah ON), fitur auto-execute akan di-disable. Jadi, pada saat dokumen mencoba menjalankan kode virus, sebuah kotak dialog akan muncul untuk memperingatkan pengguna.
Namun sayangnya, banyak orang tidak tahu apa itu macro atau virus macro dan mereka mengabaikan kotak dialog yang ditampilkan, sehingga virus akan bekerja. Di lain pihak, banyak juga dari mereka yang mematikan mekanisme perlindungan tersebut sehingga sistem mereka mudah diserang.

Virus Hoax






Diantara ribuan virus yang ada di dunia ini, terdapat sejumlah virus hoax yang harus Anda waspadai. Virus hoax merupakan isu atau peringatan mengenai virus yang menyebar dari satu orang kepada yang lain, yang meminta mereka tidak mendownload program atau melakukan tindakan apapun. Jika hal tersebut dilanggar, mereka akan terkena virus. Namun virus itu sendiri sebenarnya tidak ada dan yang ada sebenarnya adalah "virus" peringatan itu sendiri. Jika diperhatikan, peringatan tersebut menyebar dari satu sistem ke sistem lainnya (walaupun secara umum ia tidak menimbulkan kerusakan selain kerugian waktu).
Kebanyakan virus hoax ini menyebar melalui e-mail pada internet. Anda tidak akan terkena virus dengan membaca e-mail, tetapi Anda harus waspada terhadap attachment yang disertakan. Karena jika attachment tersebut berupa file executable, dokumen word atau file lainnya yang dapat diinfeksi oleh virus, Anda dapat terkena virus. Namun, e-mail itu sendiri tidak dapat membawa virus dan Anda tidak akan terkena virus dengan membaca e-mail.
Untuk memerangi virus hoax ini, dapat dilakukan dengan memberitahukan pengirim bahwa peringatan tersebut adalah virus hoax. Anda juga dapat mengunjungi situs CIAC Internet Hoaxes (http://ciac.linl.gov/ciac/CIACHOaxes.html) untuk menemukan berbagai informasi tentang virus hoax, termasuk detail mengenai virus hoax yang umum.

0 komentar: